Contoh Laporan Perjalanan Dinas Sesuai Tata Naskah Dinas

Perjalanan dinas seringkali menjadi bagian penting dalam menjalankan tugas seorang pegawai di suatu instansi atau perusahaan. Laporan perjalanan dinas merupakan dokumen yang dibuat untuk merekam dan menyampaikan informasi terkait kegiatan perjalanan dinas yang telah dilakukan. Laporan ini juga memiliki tata naskah dinas yang harus diikuti agar dapat dipahami dengan jelas oleh pihak yang berwenang. Artikel ini akan memberikan contoh laporan perjalanan dinas sesuai dengan tata naskah dinas yang berlaku.

Pendahuluan

Pada bagian pendahuluan, sertakan informasi dasar mengenai perjalanan dinas yang dilakukan. Berikut adalah contoh pendahuluan dalam laporan perjalanan dinas:

1. Nama dan Jabatan: [Nama lengkap dan jabatan Anda]

2. Tanggal dan Waktu: [Tanggal dan waktu pelaksanaan perjalanan dinas]

3. Tujuan Perjalanan: [Tujuan perjalanan yang akan dilakukan]

4. Rencana Kegiatan: [Rincian kegiatan yang akan dilakukan selama perjalanan dinas]

Isi Laporan

Bagian ini berisi informasi terkait dengan jalannya perjalanan dinas yang dilakukan. Berikut adalah contoh isi laporan:

1. Rincian Perjalanan

Berikut adalah rincian perjalanan yang telah dilakukan:

Tanggal: [Tanggal perjalanan]
Tujuan: [Tujuan perjalanan]
Waktu Keberangkatan: [Waktu keberangkatan]
Waktu Kepulangan: [Waktu kepulangan]
Alat Transportasi: [Jenis alat transportasi yang digunakan]
Jumlah Peserta: [Jumlah peserta yang ikut dalam perjalanan dinas]

2. Kegiatan yang Dilakukan

Selama perjalanan dinas, berikut adalah kegiatan yang dilakukan:

[Kegiatan 1]
[Kegiatan 2]
[Kegiatan 3]

3. Hasil yang Dicapai

Perjalanan dinas ini menghasilkan beberapa hal sebagai berikut:

[Hasil 1]
[Hasil 2]
[Hasil 3]

4. Kesimpulan

Berdasarkan perjalanan dinas yang dilakukan, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

[Kesimpulan]

Penutup

Pada bagian penutup, sertakan informasi terkait dengan tindak lanjut yang akan dilakukan setelah perjalanan dinas selesai. Berikut adalah contoh penutup:

1. Evaluasi: [Evaluasi terhadap perjalanan dinas]

2. Tindak Lanjut: [Tindak lanjut yang akan dilakukan setelah perjalanan dinas]

3. Rekomendasi: [Rekomendasi terkait perjalanan dinas]

Referensi

Gunakan bagian referensi untuk mencantumkan sumber informasi yang digunakan dalam menyusun laporan perjalanan dinas. Pastikan untuk mencantumkan sumber yang relevan dan dapat dipercaya.

Kesimpulan

Menyusun laporan perjalanan dinas sesuai dengan tata naskah dinas yang berlaku sangatlah penting untuk menjaga kejelasan dan keberlanjutan informasi. Dengan mengikuti contoh laporan perjalanan dinas di atas, diharapkan Anda dapat menyusun laporan yang informatif dan sesuai dengan standar tata naskah dinas. Pastikan untuk selalu mengikuti petunjuk dan aturan yang berlaku di instansi atau perusahaan Anda.

Contoh Naskah Pidato